Kamis, 22 Februari 2024

 

Apakah anda tahu ? 

5 Jenis Teknologi Kamera CCTV Sebelum Anda Memilihnya

CCTV adalah singkatan dari Closed Circuit Television yang berarti kamera tersebut dilengkapi dengan layar monitor yang disambungkan oleh sinyal. CCTV merupakan kamera keamanan yang dipasang guna mengawasi keadaan sekitar bangunan atau lingkungan tertentu. Alat ini umumnya dipasang pada bagian sudut atas tiang maupun ditempel di dinding. Selain untuk mengawasi keadaan, instrumen berikut juga dapat dimanfaatkan guna merekam kondisi secara langsung. Meskipun dapat merekam kondisi sekitar, proses transmisi video CCTV adalah otomatis, tanpa operator dan bersifat private. Maksudnya, file tersebut hanya akan diterima oleh pemilik kamera berikut.

Setiap Sudut Lokasi Anda Terawasi

berbagai jenis kamera CCTV sesuai kebutuhan Anda yang dapat menyesuaikan dalam segi anggaran, resolusi, sistem manajemen video, pengenalan wajah, deteksi gerakan, hingga lingkungan lokasi Anda terkait struktur lokasi, kemungkinan titik terjadinya ancaman, untuk sistem keamanan gedung dan lokasi lainnya. Lalu jenis kamera CCTV apa saja ? Kenali 5 jenis teknologi CCTV berikut:

1. Dual-sensor People Counting Camera


2. PTZ (Pan, Tilt and Zoom) Camera


Kamera Pengawas CCTV Bertipe PTZ (Pan, Tilt and Zoom) ini adalah jenis kamera CCTV yang mampu menghasilkan gambar beresolusi tinggi menggunakan teknologi keamanan terbaru, ideal untuk aplikasi apa pun. Arti dari Pan Tilt Zoom sendiri adalah bahwa lensa kamera dapat digerakkan secara horizontal (Pan), vertikal (Tilt) dan fokus lensa dapat diubah mendekat atau menjauh (Zoom). Jenis kamera CCTV ini juga dapat dikontrol melalui DVR (Digital Video Recorder), remote view dan joystick. Dengan fungsi zoom yang tersedia, Anda dapat melihat plat kendaraan atau bahkan memperbesar wajah seseorang dari kejauhan. Bandara, stasiun kereta, terminal, dan supermarket sempurna untuk kamera pengawas CCTV jenis ini.

3. Outdoor CCTV


Kamera CCTV Outdoor ini bisa Anda gunakan mengambil gambar di luar ruangan. Perbedaannya dengan CCTV Indoor adalah ketahanan dan ketangguhan dari perangkat kamera CCTV, karena digunakan di luar ruangan yang bersinggungan langsung dengan panas matahari dan air hujan. Perangkat kamera CCTV Outdoor umumnya terdapat chip sensitif khusus yang menggunakan infrared atau IR. Infrared ini mempunyai tingkat sensitivitas yang sangat tinggi terhadap radiasi infra merah dalam spektrum jarak dekat dengan sumber infrared terdekat. Cahaya infrared sendiri dapat dilihat dengan pandangan terbatas dan tidak memungkinkan manusia untuk melihat dengan mata langsung.

4. Thermal Network Bullet Camera


Kamera jenis ini tidak memerlukan sumber cahaya, sangat cocok untuk menyediakan cakupan yang diperluas di lingkungan yang beragam, seperti lingkungan yang keras atau sangat gelap. Selain itu, kamera termal memiliki deteksi jarak jauh dan kemampuan pengukuran suhu, sehingga dapat digunakan bersama dengan kamera cahaya tampak untuk menghadirkan pengawasan yang komprehensif di semua cuaca. Kamera termal banyak digunakan dalam aplikasi seperti perlindungan perimeter, perlindungan komponen penting (fasilitas kelistrikan, pompa gas, dll.) bahkan deteksi pemanasan berlebih pada infrastruktur penting, pencegahan kebakaran hutan, dan skenario lainnya.

5. Panoramic Bullet Camera

Kamera ini dapat memantau dengan cakupan area lebih luas hingga 360 derajat hanya dengan satu kamera. Jenis kamera CCTV ini pilihan ideal untuk digunakan pada area ruangan yang terbatas. Seperti bus, kereta atau toko kecil yang dapat terpantau semua bagian dari depan hingga belakang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

window.setTimeout(function() { document.body.className = document.body.className.replace('loading', ''); }, 10);